Cara Budidaya Jagung manis ketan 2 warna

A. PERSIAPAN LAHAN

Lahan yang dipakai untuk budidaya jagung rasanya biasa dipakai lahan bekas. Lahan yang dipakai bekas tanaman cabai, lahan tidak diolah hanya bentuk guludan atau bedengan langsung tanam. 

B. PENANAMAN

Penanaman dilakukan dengan jarak tanam 70 x 30 cm dengan cara ditugal dan memasukkan benih ke dalam lubang tanam masing-masing 1 biji. 

BACA JUGA: CARA BUDIDAYA JAGUNG MANIS

C. PEMELIHARAAN

Pemupukan

Aplikasi pemupukan yang dipergunakan dalam teknik budidaya jagung rasanya adalah 15 HST NPK Phonska 20 kg, pemupukan ini dilakukan sambil dengan membumbun tanaman agar tidak roboh. Pemupukan kedua di usia tanaman 35 HST = NPK 20 kg dan tambah KNO3.

Penyulaman

Penyulaman bertujuan untuk mengganti benih yang tidak tumbuh/mati, dilakukan 7-10 hari setelah tanam (HST).

BACA JUGA: CARA BUDIDAYA JAGUNG MANIS

D. PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT

1. Penyakit Bulai

Penyakit bulai yang menyerang pada tanaman yang dilakukan oleh petani hanya dicabut agar tanaman tidak menyebar ke yang lain. Ada juga petani yang melakukan perlakuan sebelum tanam dengan pakai Akrobat.

2. Hama Ulat

Untuk ulat sendiri sering menyerang daun. Jagung pada saat pertumbuhan vegetatif nah biasanya mengendalikan dengan insektisida merek agrimec, venit atau vayego. Sebaiknya untuk ulat ini mungkin bisa menyesuaikan jenis serangan.

BACA JUGA: CARA BUDIDAYA JAGUNG MANIS

E. PEMANENAN

Dipanen ketika rambut pada buah telah tampak kering. Usia panen biasanya berkisar antara 65 - 70 HST. Untuk jenis jagung ketan rasanya biasa kulitnya warna kelihatan kering