Pangan Fungsional, Plasma Nutfas dan Simlisia
Pangan
fungsional adalah pangan yang karena kandungan komponen aktifnya dapat
memberikan manfaat bagi kesehatan, di luar manfaat yang diberikan oleh zat-zat
gizi yang terkandung di dalamnya. Pangan fungsional harus memenuhi persyaratan
sensori, nutrisi dan fisiologis(I ketut suter, 2013). Sedangkan tanaman
fungsional adalah semua tanaman yang mengandung bahan kimia tau komponen bahan
aktifnya bisa di gunakan sebagai obat atau memiliki manfaat bagi kesehatan.
Contohnya jahe, mengkudu, wortel, dan tomat.
kebun plasma nutfas adalah suatu hamparan kebun yang semua jenis tanamannya
bisa di kembangbiakan atau di perbanyak semua bagian tanamannya. Plasma nutfah
juga merupakan koleksi sumber daya genetik yang berupa keanekaragaman tumbuhan,
hewan atau jasad remik untuk tujuan yang luas. Sastrapraja (1992) menyatakan
bahwa plasma nutfah adalah substansi yang terdapat pada suatu kelompok makhluk
hidup yang merupakan sumber sifat keturunan yang dapat dirakit untuk
menciptakan jenis unggul atau kultifar yang baru.
Manfaat
dari plasma nutfas ini adalah 1) akan mendapatkan bibit yang unggul 2) tidak
ada pencampuran dari jenis tanaman lain 3) akan terus lestarinya tanaman yang
ada 4) Akan menciptakan diversifikasi Tanaman pangan atau yang lainnya 5) keaekaragam
Tanaman 6) menciptakan atau mendapatkan tanaman tahan hama penyakit
Contoh
kebun plasma nutfas adalah 1) kebun plama nutfas pisang 2) kebun raya bogor 3)
kebun buah mekar sari 4) kebun plasma nutfas nanas 5) kebun plasma nutfas
perkebunan tebu.
Simplisia
adalah bahan alam yang digunakan sebagai bahan sediaan herbal yang belum
mengalami pengolahan apapun dan kecuali dinyatakan lain simplisia merupakan
bahan yang telah dikeringkan (Ditjen POM, 2005). Atau simplisia merupakan bahan
yang berasal dari alam yang di gunakan sebagai bahan obat akan tetapi tidak mengalami
pengolahan terlebih dahulu. Simplisia ini di bagib atas beberapa jenis yaitu
simplisia nabati, simplisia Hewan dan simplisia mineral. Contoh simplisia nabati yaitu kayu manis, teh
hijau, daun stevia, dan mahkota dewa, contoh simplisia hewani adalah madu dan
minyak ikan, Dan untuk contoh simplisia mineral yaitu serbuk seng dan serbuk
tembaga (Gunawan, 2010).
No comments:
Post a Comment